Aspek Etik pada Pemeriksaan USG Obstetri

  • J.C. MOSE Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran/ RS Dr. Hasan Sadikin Bandung

Abstract

Tujuan: Untuk menguraikan beberapa aspek etik yang berkaitan dengan pemakaian USG di bidang Obstetri. Bahan dan cara kerja: Dari pengamatan pemakaian USG di Indonesia dan analisis hasil penulisan pustaka ditelusuri pelbagai aspek etik yang menyangkut aspek moral dan hukum akibat semakin meningkatnya pemakaian USG pada akhir-akhir ini. Hasil: Etik didefinisikan sebagai suatu disiplin ilmu yang mempelajari masalah moralitas. Pembahasan masalah etik di sini dimulai dari pembahasan singkat mengenai 4 prinsip dasar dari etika medis yaitu, beneficence, non-maleficence, autonomy dan justice. Masalah etik dapat muncul dari pelbagai aspek seperti peralatan USG dan teknik pemeriksaan, operator, indikasi pemeriksaan, cara pemeriksaan, dan dari beberapa kasus khusus seperti penentuan jenis kelamin, prenatal informed consent for sonogram (PICS), skrining kelainan kongenital dan salon foto janin. Kesimpulan: Masalah etik pemeriksaan USG obstetri sangat terkait dengan pelbagai aspek seperti, jenis alat dan cara pemeriksaan, siapa yang berkompeten untuk melaksanakan pemeriksaan, indikasi pemeriksaan, etiket dan beberapa hal khusus seperti penentuan jenis kelamin, PICS, skrining kelainan kongenital dan salon foto janin. [Maj Obstet Ginekol Indones 2008; 32-3: 65-71] Kata kunci: etik, USG obstetri

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

J.C. MOSE, Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran/ RS Dr. Hasan Sadikin Bandung
Bagian/KSMF Obstetri dan Ginekologi
Published
2016-10-14